Selasa, 23 April 2013

RESUME KELOMPOK 6 TENTANG “UANG”


          Seperti yang kita ketahui bahwa Uang adalah alat untuk pembayaran yang sah, atau alat tukar yang resmi dalam proses pertukaran barang maupun jasa. Keberadaan uang juga menjadi salah satu alternative transaksi yang lebih mudah selain dari barter yang kurang cocok dalam perekonomian di era modern ini, karena setiap orang harus mempunyai keinginan yang sama satu sama lain untuk melakukan pertukaran selain itu sulit juga untuk menentukkan nilainya. Secara umum, uang dibedakan menjadi dua, yaitu uang kertas dan uang logam. Mungkin dijaman sekarang ini orang lebih memilih untuk menggunakan uang kertas karena lebih mudah untuk melakukan transaksi, meskipun dari kedua jenis uang tersebut masing-masing mempunyai kelemahan. Dari hasil presentasi kelompok 6 ini, terdapat beberapa pertanyaan, antara lain:
1.       Mengapa uang di zaman dulu berbeda nilai jualnya dengan uang di zaman sekarang, padahal nominalnya sama, kira-kira faktor apa yang menyebabkan hal itu terjadi ?
Jawab:
Karena terjadi pengaruh dari inflasi dan peningkatan perekonomian di Indonesia, seperti yang kita tahu, bahwa pada zaman dahulu untuk mendapatkan bahan baku tidak sulit seperti sekarang. Ambil saja contoh permen, zaman dulu jika kita membeli permen dengan uang seribu pasti bisa  mendapat kurang lebih 10 pcs, tapi sekarang dengan uang seribu hanya dapat 5 atau 6. Itu semua dipengaruhi oleh bahan pokok untuk pembuatan permen meningkat, sehingga otomatis dalam penjualannya pun meninggi.

2.      Upaya apa yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi peredaran uang palsu?
Jawab:
Seperti yang kita tahu bahwa pemerintah sudah membuat iklan dengan slogan 3D yaitu dilihat, diraba dan diterawang. Tetapi coba kita lihat, ternyata hal itu tidak mempengaruhi untuk kita bisa membedakan mana uang palsu dan mana uang yang asli. Seperti kasus yang sudah ibu Ira alami, bahkan Bank yang sudah terpercaya saja sudah bisa kecolongan dengan masuknya uang palsu ke peredaran bank tersebut. Tetapi masalah seperti ini bukan dari pemerintahannya saja, tetapi otak dari para penjahat itu juga semakin hebat, dengan mesin-mesin canggih yang mereka punya, apalagi dengan adanya kertas khusus yang memang dibuat untuk mencetak uang resmi dari BI bisa sampai ketangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Mungkin dari masalah itu pemerintah harus bisa lebih memperhatikan lagi untuk keamanannya.

3.      Mengapa nilai rupiah menjadi nilai mata uang yang paling rendah dari mata uang dari Negara lain ?
Jawab:
Karena di Indonesia sedikit terjadi inflasi. Coba saja kita perhatikan, jika kita keluar negeri, apabila kita ingin membeli suatu barang di Negara Amerika otomatis kita harus membayar dengan uang berjenis dolar,sama halnya dari Negara lain, mereka selalu menggunakan uang dari Negara mereka masing-masing untuk menjadi alat pembayaran disana, bahkan dolar juga sudah menjadi mata uang internasional. Dengan begitu nilai mata uang rupiah tidak terpakai sebagai alat pembayaran di Negara lain, itulah sebabnya mengapa mata uang rupiah bernilai rendah.

4.     Mengapa uang yang sudah banyak lipatan dan kotor karena coretan masih bisa menjadi alat untuk pembayaran ? padahal di Negara lain jika ada uang seperti itu sudah tidak bisa digunakkan sebagai alat pembayaran lagi bahkan akan dimusnahkan agar tidak beredar lagi !
Jawab:
Seharusnya tidak boleh, balik lagi ke diri masing-masing. Karena di Negara kita ini sangat kurangnya kesadaran juga dari pola fikir. Makanya banyak orang yang tidak peduli dengan hal tersebut, mungkin mereka semua terlalu menyepelekan hal yang kecil tersebut padahal dampaknya negative bagi Negara kita sendiri.
 

Diah Kusumawardani Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger